Minggu, 28 Desember 2014

Komunikasi Pada Hewan

Komunikasi secara biologis dapat diartikan sebagai suatu aksi atau tindakan dari suatu organisme (sel) yang dapat merubah suatu pola tingkah laku pada organisme (sel) lain dengan berbagai cara dan bentuk penyesuaian diri yang dilakukan oleh satu atau kedua organisme yang bersangkutan. Bentuk penyesuaian diri yang dilakukan dapat berupa pemberian sinyal, pemberian respon (tanggapan) atau keduanya dimana hal tersebut telah terprogram secara genetik melalui tahapan-tahapan dalam seleksi alam. Pada dasarnya komunikasi adalah suatu interaksi yang terjadi antar satu organisme dengan organisme lainnya tetapi jika tidak ada tanggapan dari salah satu organisme maka tidak dapat dikatakan sebuah komunikasi. Jadi, dibutuhkan sebuah tanggapan untuk dapat dikatakan sebuah komunikasi. komunikasi pada makhluk hidup terkadang membutuhkan energi yang cukup besar sehingga dapat menghasilkan respon dari lawannya dan setiap organisme memiliki cara yang unik serta berbeda-beda untuk berkomunikasi sesuai dengan jenisnya. perbedaan cara berkomunikasi disetiap makhluk hidup dapat terlihat antara manusia dan hewan, jika manusia berkomunikasi dapat menggunakan bahasa dengan kata-kata yang dirangkai menjadi sebuah kalimat serta komunikasi non verbal yang dapat berupa saling bertatapan dan lain sebagainya, sedangkan pada hewan dapat berupa suara-suara seperti mengaum atau menggonggong, sengatan listrik, dan gerakan-gerakan lain yang berbeda-beda dan masih banyak jenisnya sesuai dengan apa yang akan diekspresikan oleh hewan tersebut dan sesuai dengan kemampuan hewan tersebut. Kesamaan antara hewan dan manusia terletak pada manusia terletak pada emosi dan intelektual, semua hewan mempunyai tujuan hidup untuk mencari kenikmatan dan mencegah untuk tidak kesakitan, semua hewan peduli dengan hidupnya, serta mempertahankan dan berbagi prinsip mengenai kebijaksanaan yang tidak sejalan dengan kekerasan atau kekasaran.
Template Design by Free template